Review Make Over Eyeliner Pencil Black Jack & Brown Latte
By Dyni Mela Zingiberni - 10:36 AM
Haloha~ Blog ini akan membahas tentang eyeliner. Hmm, ngomongin kosmetik yang satu ini pasti gak akan ada habisnya dan matinya; dari zaman Mesir yang ancient sekali eyeliner memang sangat dikenal ampuh untuk membuat mata menjadi lebih hidup dan tampak elegan. Sekarang pun, para make-up lovers pasti punya setidaknya satu produk eyeliner entah itu jenis pensil, liquid, gel, hingga ke bentuk spidol dengan ujung felt-tip yang digemari oleh orang banyak. Nah, kali ini aku akan mereview salah satu produk eyeliner yang aku punya yaitu Make Over Eyeliner Pencil.
Bicara tentang Make Over, brand ini adalah produk asli Indonesia dan si MO ini bersaudara dengan Wardah alias mereka diproduksi di pabrik yang sama. Sebelum tertarik dengan makeup aku sih tidak tahu sama sekali ya, haha, dasar. Untuk eyeliner sendiri aku lebih suka yang bentuk liquid dan juga felt-tip hanya saja karena kebutuhan untuk hasil shadow dan rias mata yang berbeda-beda, aku jadi tergoda untuk membeli pencil liner. Selain karena liquid liner tidak akan bisa men-define mata di bagian lash-line dan gak akan lucu juga digunakan untuk tight-line, kan? Kebutuhan itulah yang akhirnya membuatku kesana-kesini browsing mencari pencil liner yang bagus dan dapat bertahan lama di lash-line tanpa smudging dan juga creasing. Kebetulan saat itu, aku habis menonton video Suhay - sumpah ya, Suhay itu sangat ampuh untuk ngeracun manusia-manusia yang lemah terhadap produk kosmetik kece sepertiku - dan dia menyatakan bahwa eyeliner kesukaannya adalah dari Make Over ini yang warna hitam Black Jack. Alhasil, besok malamnya aku ke Citos dan langsung ambil dua buah eyeliner dari Make Over warna hitam dan juga coklat.
Sialnya nih, aku sama sekali gak cari tahu tentang harga dan mengira makeup saat itu murah meriah saja; waktu beli aku sama sekali buta sama produk kosmetik, aku kira satu eyeliner harganya hanya 20 ribuan saja. Sinting kan? Ketika di kasir, si Mbak bilang satunya itu 80rban lebih and I was like wtf? This has to be good or I'm... keluarlah maki-makian di dalam hati walau ke Mbaknya senyum manis selalu dan dengan cool-nya ngeluarin uang lima puluhan ribu selembar lagi. Tapi untungnya, eyeliner pencil ini benar-benar mengagumkan *0* bahkan aku yang sebelumnya jarang menggunakan base untuk eyeshadow menjadi sangat gemar menggunakan base karena si eyeliner ini yang cocok juga dijadikan base.
Oke, let's jump right on to the review~
Packaging
Untuk hal ini, setahuku Make Over memang sudah identik dengan kemasan mereka yang serba hitam dengan kesan elegan. Pensilnya sendiri dilapisi plastik bening yang ada cetakan penjelasan nama-nama ingredients di badannya; kalian bisa melepas tapi karena aku malas dan melepasnya butuh kesabaran tingkat tinggi jika tidak ingin kuku rusak, aku biarkan saja si Black jack setengah terbalut seperti yang ada di gambar di bawah.
Formula
Tekstur liner ini sangat, sangat, sangat, lembut dan pigmented gila. Menutup sangat dan mudah sekali kering ketika sudah menyentuh kulit, aku sudah punya ini hampir satu tahun dan ketika masih di pensilnya ia tidak kering sampai sekarang dan masih lembut.
Swatch
Smudge Test
Awalnya aku berniat untuk water test dan juga oil test as well, tapi karena aku males ke toilet dan aku gak bawa olive oil ke kantor, alhasil yang diuji hanyalah smudge-nya saja. Maaf ya, hehe. Untuk smudge test, kuakui tidak perfek-perfek amat jika kalian menggosok sekuat tenaga tetapi jika diusap-usap biasa saja maka dia akan stay di kulit kelopak kalian. Lagipula tidak mungkin kita akan menggosok mata sekuat tenaga kan? Jadi setelah test ini, eyeliner dari Make Over bisa diberi ancungan jempol.
Sedangkan untuk waterproof, ini sangat tahan air menurutku; walau tidak dibuktikan dengan photo tetapi aku sudah menggunakan ini eyeliner hampir satu tahun lamanya dan tidak meleber kemana-mana setelah wudhu. Sementara oilproof-nya bisa dipertanyakan karena jujur, di outer corner aku sering mendapati eyeliner ini agak meleber dan memudar. Tetapi itu bisa dikarenakan kelopak mataku yang sangat berminyak.
Hasil Pemakaian
Aku menggunakan eyeliner pencil hanya untuk keperluan tightline saja, namun ketika iseng dan ingin mencoba menggunakan base eyeshadow dari eyeliner... aku justru jatuh cinta dengan eyeliner si Make Over ini karena dia sangat apik jika digunakan sebagai dasar shadow. Aku hanya butuh membuat garis yang agak tebal dari regular liner di sepanjang lash line atas lalu diblend dengan pencil brush dengan bantuan eyeshadow matte berwarna senada. Hasilnya adalah smoky eyes yang lambut tanpa banyak membutuhkan blending seperti jika kita memakai eyeshadow saja.
😚😚😚 What I like about this:
1. Benar-benar pigmented dan keluar sekali usap warnanya
2. Cepat kering setelah diapply, can be a good or a bad thing *depends on purpose*
3. Creamy, lembut, tidak akan sakit ketika dipakai
4. Mudah didapatkan, konter Make Over banyak berada di Mall dan juga toke kosmetik lokal
5. Dapat digunakan sebagai base untuk tampilan mata smoky
😐😐😐 What I dislike about this:
1. Tidak terlalu terjangkau untuk ukuran produk lokal
2. Bentuknya diraut sehingga banyak produk yang terbuang
3. Karena terlalu cepat ngeset, tidak cocok untuk di-smudge
4. Tidak tahan lama untuk tight line, karena kelopakku sangat berminyak
Jadi kesimpulan akhir untuk si kece ini adalah: boleh banget. Jika kalian makeup lover ini sudah pasti wajib buat kalian, terlebih MUA karena kualitasnya sangat bagus dan dijamin akan stay panjang di kelopak kalian namun sayangnya menurutku jika kalian bukan penyuka eyeliner dan ingin mencoba saja rasanya ini akan agak mahal dan kesannya akan terbuang sia-sia saja bila dipakai sekali-kali saja. Apalagi jika kalian baru belajar makeup dengan budget terjangkau. But overall, aku suka dengan eyeliner pencil ini. Share pendapat kalian juga ya~
Oke, let's jump right on to the review~
Packaging
Untuk hal ini, setahuku Make Over memang sudah identik dengan kemasan mereka yang serba hitam dengan kesan elegan. Pensilnya sendiri dilapisi plastik bening yang ada cetakan penjelasan nama-nama ingredients di badannya; kalian bisa melepas tapi karena aku malas dan melepasnya butuh kesabaran tingkat tinggi jika tidak ingin kuku rusak, aku biarkan saja si Black jack setengah terbalut seperti yang ada di gambar di bawah.
Formula
Tekstur liner ini sangat, sangat, sangat, lembut dan pigmented gila. Menutup sangat dan mudah sekali kering ketika sudah menyentuh kulit, aku sudah punya ini hampir satu tahun dan ketika masih di pensilnya ia tidak kering sampai sekarang dan masih lembut.
Swatch
Freshly applied |
Smudge Test
Awalnya aku berniat untuk water test dan juga oil test as well, tapi karena aku males ke toilet dan aku gak bawa olive oil ke kantor, alhasil yang diuji hanyalah smudge-nya saja. Maaf ya, hehe. Untuk smudge test, kuakui tidak perfek-perfek amat jika kalian menggosok sekuat tenaga tetapi jika diusap-usap biasa saja maka dia akan stay di kulit kelopak kalian. Lagipula tidak mungkin kita akan menggosok mata sekuat tenaga kan? Jadi setelah test ini, eyeliner dari Make Over bisa diberi ancungan jempol.
Setelah ditap-tap dengan tissue kering beberapa kali |
Digusek-gusek keras T.T pake jari-jari aja |
Hasil Pemakaian
Aku menggunakan eyeliner pencil hanya untuk keperluan tightline saja, namun ketika iseng dan ingin mencoba menggunakan base eyeshadow dari eyeliner... aku justru jatuh cinta dengan eyeliner si Make Over ini karena dia sangat apik jika digunakan sebagai dasar shadow. Aku hanya butuh membuat garis yang agak tebal dari regular liner di sepanjang lash line atas lalu diblend dengan pencil brush dengan bantuan eyeshadow matte berwarna senada. Hasilnya adalah smoky eyes yang lambut tanpa banyak membutuhkan blending seperti jika kita memakai eyeshadow saja.
Bukan wing liner ya, ini dipakai buat base liner supaya hasilnya soft smoky eye; using black jack and brown latte |
Brown latte di lower lash line, black jack di tightline |
😚😚😚 What I like about this:
1. Benar-benar pigmented dan keluar sekali usap warnanya
2. Cepat kering setelah diapply, can be a good or a bad thing *depends on purpose*
3. Creamy, lembut, tidak akan sakit ketika dipakai
4. Mudah didapatkan, konter Make Over banyak berada di Mall dan juga toke kosmetik lokal
5. Dapat digunakan sebagai base untuk tampilan mata smoky
😐😐😐 What I dislike about this:
1. Tidak terlalu terjangkau untuk ukuran produk lokal
2. Bentuknya diraut sehingga banyak produk yang terbuang
3. Karena terlalu cepat ngeset, tidak cocok untuk di-smudge
4. Tidak tahan lama untuk tight line, karena kelopakku sangat berminyak
Jadi kesimpulan akhir untuk si kece ini adalah: boleh banget. Jika kalian makeup lover ini sudah pasti wajib buat kalian, terlebih MUA karena kualitasnya sangat bagus dan dijamin akan stay panjang di kelopak kalian namun sayangnya menurutku jika kalian bukan penyuka eyeliner dan ingin mencoba saja rasanya ini akan agak mahal dan kesannya akan terbuang sia-sia saja bila dipakai sekali-kali saja. Apalagi jika kalian baru belajar makeup dengan budget terjangkau. But overall, aku suka dengan eyeliner pencil ini. Share pendapat kalian juga ya~
1 comments
Terima kasih infonya, Dan jangan lupa selalu gunakan Eyeliner untuk kecantikan wajah.
ReplyDelete