Feeling lebih productive dari tahun sebelumnya, aku kali ini kembali memberikan review untuk produk skincare yang sama dengan post sebelumnya, yaitu masker. Tipe maskernya pun masih sama, yaitu wash-off mask, alias masker yang harus dibasuh setelah didiamkan beberapa saat. Aku memang dalam rangka mencari holy grail mask baru untuk menggantikan Magnaminty yang aku sukai sekali, dan sudah aku review di sini juga.
Masker kali ini adalah masker dari brand HEIMISH, brand yang sepertinya tidak asing lagi di telinga skincare enthusiast karena mereka mempunyai satu produk andalan yang sangat populer, yakni cleansing balm. Kagum dengan performance si cleansing balm, aku pun tertarik membeli masker mereka yang aku temui ketika memilih skincare yang harus aku beli dua bulan lalu.
Penasaran bagaimana performance dari masker ini? Yuk simak!
Packaging
Kemasan masker ini menarik, karton pembungkusnya terlihat seperti batik karena ada corak unik. Warna dasar yang dipilih pun adalah cokelat yang sangat earthy sehingga membuat packaging konsep-nya tidak berisik dan terlihat authentic, sementara untuk maskernya sendiri disimpan di dalam jar yang berbahan dasar plastik. Terdapat spatula pula yang memang sangat penting untuk skincare yang dikemas dalam jar.
Sayangnya, aku tidak terlalu menyukai packaging mereka karena menurutku minyak dari maskernya merembes keluar ketika sampai padaku. Mungkin quality control dari pabrik kurang sehingga mereka tidak dapat mengestimasikan bagaimana pengiriman di wilayah tropis seperti Indonesia, bisa dimaklumi sih, karena asal brand ini adalah Negeri Gingseng sana.
Formula
Masker ini menggunakan teh hitam sebagai kandungan utamanya yang berguna sebagai antibakteria, selain itu bahan-bahan penting lain adalah extrak litchi yang merupakan bahan dengan antioksidan tinggi, aloe yang mempunyai peranan penting dalam memberikan kelembaban pada kulit dan juga centella yang sudah sangat dikenal sebagai penyembuh kulit yang baik. Untuk ingredients lengkapnya adalah sebagai berikut:
Water, Propanediol, Glycerin, Caprylic/Capric Triglyceride, Camellia
Sinensis Leaf Water, Litchi Chinensis Fruit Extract, Butylene Glycol,
Aloe Barbadensis Leaf Extract, Centella Asiatica Extract, Dimethicone,
Sodium Polyacrylate Starch, Cetearyl Olivate, Sorbitan Olivate, Ammonium
Acryloyldimethyltaurate/VP Copolymer, Sodium Acrylates Crosspolymer-2,
Coptis Japonica Root Extract, Eclipta Prostrata Extract, Coccinia Indica
Fruit Extract, Theobroma Cacao (Cocoa) Seed Extract, Silica, Dextrin,
Sodium Hyaluronate, Disodium EDTA, Phenoxyethanol, Chlorphenesin,
Caprylyl Glycol, Ethylhexylglycerin, 1,2-Hexanediol, Fragrance
Terlihat disana tidak ada alkohol yang mampu membuat wajah kering, namun masih terdapat wewangian yang mungkin digunakan untuk menyamarkan bau tertentu dari beberapa bahan yang dipakai. Dilihat dari claim-nya sih, masker ini terlihat sangat juara, ya?
Nah, kalau dari segi tekstur si masker sendiri, aku pribadi kurang terlalu suka. Heimish Black Tea ini hadir dengan formula yang sangat halus menyerupai krim pelembab dengan bahas gel, namun berminyak sehingga terlihat juga seperti cleansing balm. Terasa kurang seperti masker ketika dipalikasikan, warnanya pun putih keruh transparan yang membuat masker ini tidak terlihat jika sudah berada di wajah.
How to Use
Masker ini diaplikasikan dengan menggunakan kuas/tangan setelah diambil oleh spatula yang telah disediakan, lalu didiamkan selama 5-10 menit sebelum dibasuh dengan air hangat. Bisa digunakan pagi dan malam, aku sendiri lebih suka malam hari.
Performance
Walaupun teksturnya bukanlah sesuatu yang aku suka, aku tetap mencoba untuk menyukai masker ini tetapi sayang, dari segi performance pun aku tidak terlalu impressed. Saat pertama dipakai masker ini tidak memberikan kesan "bersih" saat dihapus karena ia cukup sulit dibersihkan air putih biasa, mungkin jika kalian terbiasa menghapus dengan air hangat akan lebih baik. Intruksi-nya juga dibasuh air hangat, hanya saja aku sensitif dengan air hangat sehingga selalu memakai air biasa.
Tidak ada efek lain yang aku rasakan setelah rutin memakai masker ini, beberapa review mengatakan masker ini sangat melembabkan, tetapi di aku sih tidak ada efek melembabkan yang wah. Kesalahan aku juga sih dari awal tidak teliti membaca fungsi dari masker dan asal beli karena brand-nya saja, akhirnya aku kecewa dengan hasilnya yang menurutku tidak aku rasakan secara signifikan.
So... my final verdicts are~
What I love
😍 Packaging menarik
😍 Ada spatula
What I don't love
😡 Berminyak sehingga meleber kemana-mana
😡 Tidak ada hasil yang signifikan
Do I recommend this?
Sorry, Heimish, but no. Aku tidak merekomendasikan masker ini, banyak masker lain yang jauh lebih baik dari Black Tea Wash Off Mask ini.
Will I repurchase?
Nope.
See you on my next post~
0 comments