Assalamualaykum ^^

Back with another liquid lipstick, kali ini aku akan memberikan ulasan mengenai produk lipstik cair dari brand yang sepertinya sudah cukup dikenal di Indonesia yaitu Silkygirl. Membahas Silkygirl aku pasti akan selalu ingat dengan lip liner mereka yang sudah berkali-kali aku repurchase dan bahkan aku hibahkan pada adik-adik dan juga Mamaku because they're so good. Kebetulan sekali weekend lalu aku ke counter si Silky yang ada di Pejaten Village untuk membeli lipliner warna maroon yang sudah habis namun karena emang dasar aku lemah dengan racun SPG-nya yang menawarkan lip cream si Silky akhirnya aku tergoda untuk membeli dua buah.

Satu produknya dijual seharga kurang lebih Rp. 60,000 tapi karena ada promo beli dua menjadi sekitar delapan puluh ribu saja. Shades yang kupilih adalah nomor 06 Darling dan nomor 08 Artsy. Yuk, simak pembahasan versiku~

Packaging

Tabung lip cream ini sangat mungil; aku bahkan agak sedikit terkejut ketika sampai di rumah dan membandingkan dengan liquid lipstick lainku yang memiliki tabung rata-rata lebih besar 1 kali dibanding satu Silky. Namun justru ini yang membuat produk ini sangat travel friendly dan juga tidak memakan tempat makeup-mu untuk ke kantor atau ke kampus.

Mini size sekali

Seperti liquid lipstick pada umumnya, si Silky juga berbentuk tabung dengan tutup berwarna hitam dan badannya yang transparan sehingga kita dapat melihat produknya dari luar. Bentuknya ramping dengan diameter tabung lumayan sempit; mungkin inilah yang membuatku agak kesusahan ketika mengeluarkan aplikator dari tabungnya. Ujung aplikator yang mungkin agak sedikit besar dibanding mulut tabung membuat ia agak sedikit susah untuk dibuka dan ketika sudah ditarik pun maka akan ada beberapa produk yang menempel di mulut tabung karena ukuran mininya.

Lubang botol yang sempit

Dapat dilihat produknya ada yang nempel di bibir tabung :(

Aplikatornya sendiri cukup lentur dan memiliki bentuk yang lurus dengan ujung membulat; tidak terlalu runcing namun cukup presisi untuk mengaplikasikan produk di ujung bibir dengan area sempit. Aku tidak ada masalah sama sekali dengan aplikatornya. Hanya saja karena ukurannya yang kecil itu dan juga beberapa produk yang menyangkut di bibir tabung, kalian harus at least dua kali celup untuk pemakaian seluruh bibir. Dan bibir aku berukuran standar; tidak terlalu kecil dan tidak terlalu besar/tebal sehingga mungkin bagi kalian yang lebih kecil bibirnya dibandingkan bibirku akan cukup satu swatch saja dan begitu pula untuk yang lebih besar maka butuh lebih dari dua swatches.

Formula

Silkygirl memang tidak menyebut produknya sebagai liquid lipstick sama sekali, melainkan lipcream sehingga teksturnya seperti krim dan tidak encer atau cair. Formulanya benar-benar matte dan tidak butuh menunggu waktu lama untuk kering setelah dipalikasikan. Sayangnya ketika aku mencoba di counter untuk warna Darling nomor 06, teksturnya bagus namun ketika aku swatch di rumah aku mendapatkan formula yang sangat kering dan juga susah diaplikasikan dan sangat patchy ketika kuusapkan di bibir. Aku bahkan telah memakai lip balm sebelumnya namun tetap saja saat pengaplikasiannya benar-benar tidak menyenangkan.

Untuk shade Artsy, untungnya formulanya bagus sehingga aku makin yakin bahwa Darling yang aku dapatkan adalah bad quality produk alias zonk. Artsy sendiri mudah untuk dipalikasikan, tidak kering dan hasilnya juga bagus di bibir. Pertama kali mencoba si Artsy aku memang sengaja memakai lip balm terlebih dahulu, lip balm milik Silkygirl juga namun hasilnya ternyata sangat lengket sehingga besok harinya aku mencoba cara biasa, yaitu melembabkan dengan lip balm lalu dibersihkan lipbalmnya dan dipakai lip cream-nya. Hasilnya bagus.

Swatches

Darling adalah warna nude yang sedikit peach dan pucat di wajahku, namun aku suka hasilnya dengan eye makeup yang tebal untuk menyeimbangi riasan agar tidak terlalu menor. Sementara Artsy adalah warna merah bata yang memang aku suka.

Atas Artsy, bawah Darling ketika freshly applied

Setelah beberapa detik

Darling dengan riasan mata smoky

Artsy dengan lipbalm

Artsy tanpa lipbalm

Performa

I could say this last all day long; like seriously. Dia bahkan masih stay di bibir aku setelah makan besar dan waktu itu aku pakai Darling untuk makan red velvet cake, bento yakiniku dan dua gelas ice lemon tea. Sedangkan untuk Artsy performanya juga tak kalah bagus; aku puasa seharian dan saat berbukan makan makanan Padan dan itu banyak dan berminyak sekali tapi ia masih saja tahan di bibirku. Dua jempol untuk formula Silkigirl!

What I like

• Warnanya sangat menutup dan untuk nude dengan pigmentasi sehebat itu sih bagus sekali
• Sangat travel friendly
• Cepat kering
• Tidak membuat bibir kering
• Tahan lama

What I don't like

• QC-nya cukup jelek karena aku dapat formula Darling yang tidak sesuai dengan ekspektasi/tidak konsisten
• Bibir tabung yang terlalu mungil
• Pilihan warnanya biasa saja